Mengatasi Virus Tanpa Anti Virus

Thursday, January 6, 2011

PC anda nge-hang atau lemot mungkin salah satu penyebabnya adalah virus yang menginfeksi program atau software. Untuk mengatasi virus yang menginfeksi PC, selain dengan menggunakan anti virus anda juga bisa mengatasi virus tanpa anti virus, bagaimana caranya ? Simak langkah-langkah berikut:


Nonaktifkan System Restore
Fasilitas System Restore pada Windows berguna untuk mengembalikan konfigurasi sistem ke konfigurasi sebelumnya. Agar sistem yang telah pulih tidak kembali rusak, matikan fasilitas ini dengan klik kanan pada My Computer dan pilih Properties. Lalu pilih tab System Restore dan centang bagian Turn off System Restore on All Drive.

Matikan proses virus
Bagaimanapun caranya, matikan proses virus. Biasanya proses virus memiliki ikon berupa folder atau dokumen MS Word. Gunakan aplikasi seperti Process Explorer, Pocket Killbox, Show Kill Process, The Killer Machine, dan sebagainya.

Pulihkan registry
Pulihkan registry yang telah diotak-atik oleh virus. Jika tidak, maka virus dapat menginfeksi komputer Anda lagi. Gunakan Hijack This, Registry Cleaner, cc cleaner, atau The Killer Machine. Hapus juga entry Scheduled Task yang dibuat oleh virus jika ada.

Hapus file-file virus
Gunakan fasilitas Search pada Windows untuk menemukan file-file virus.

Munculkan file-file yang disembunyikan virus
Virus pada umumnya tidak begitu kejam dengan menghapus dokumen-dokumen kita. Biasanya file-file tersebut hanya disembunyikan. Gunakan perintah attrib -s -h pada Command Prompt untuk memunculkannya kembali.

Saran terakhir untuk pencegahan.
Hati-hatilah saat melakukan transfer data baik melalui disket, USB Flash Disk, maupun dari jaringan. Tunjukkan file hidden dan ekstensi file pada Windows Explorer. Selain itu, jangan mudah tergoda oleh file-file dengan nama yang menggoyahkan iman.

Sidik Jari Virus
Virus, dan juga file-file lain, ternyata juga memiliki sidik jari. Namanya adalah CRC32 (Cyclic Redudancy Check). Nilai checksum untuk CRC ini unik untuk setiap file. Dengan demikian kita dapat mengenali apakah sebuah file merupakan virus atau bukan melalui CRC ini. Salah satu contoh antivirus yang menggunakan teknik pengenalan CRC ini adalah WAV yang bisa diunduh dari www.virologi.info/download.

Semoga Bermanfaat
Baca Juga :


6 comments:

topmusic said...

trimakasih bos infonya. . .

salam kenal :h:

info menarik dan bermanfaat. terimakasih telah berbagi ilmu.. :j:

Rizki Ananda said...

nformasinya keren gan,, :D

wongmbanjar said...

nice post gan...\
ane tgu kunjungan baliknye, sambil $enggol anu-nya ga yan.....hehehhehe :)
http://wahonobae.blogspot.com

maskolis said...

Assalamu'alaikum mas, Ini agak melenceng dari topik alias OOT (out Of Topic) mas, tapi msh ada hubungannya dengan virus..... hehehehe
Mas, salah satu blog yg saya kelola terkena malware, saya udah ke webmaster tools trus ke stopbadware. Gimana mas cara ngilanginnya?
Saya mesti banyak belajar dari mas Cahya, makasih mas sebelumnya

lavhalitya said...

aku gak mudeng -_- .... saya pake antivirus saja deh :D hehe

Post a Comment

 
 
 

Sahabat

Networked

 
Copyright © Cahya.com